Sunday, June 24, 2007

Geliat ABG2 MALAM Metropolitan


True Story :

Di satu lokasi ada ratusan ABG

SECARA umum jika kita melihat kehidupan para ABG (Anak Baru Gede) di kota Metropolitan Jakarta ini memang seperti enjoy dengan dunianya. Mereka seperti tak terhalangi lagi untuk bebas tampil, berekspresi, dan bahkan bersosialisasi. Hanya saja di jalan lurus,curam atau terjal, kah mereka berada? Dunia gemerlap malam metropolitan nampaknya lebih dominan menyeret mereka. Sebab dari mereka yang terjerembab dan terperosok disitu bermula iming-iming bisa cepat meraih sukses atau setumpuk uang dengan mudah.

Tak bisa saja melukiskan betapa banyak kalangan ABG baik yangberasal dari Jakarta sendiri maupun dari berbagai daerah, akhirnya terjerembab sebagai pelaku seks siap saji.
Hal itu bisa dibuktikan dengan mendatangi sejumlah tenpat singging hal atau bahkan kafe dangdut di Jakarta. Sebagian kecil dari tempat hiburan yang ada itu, malah memfasilitasi atau mempekerjakan mereka dengan rangsangan penghasilan jutaan rupiah setiap bulannya.


Bukan hanya itu saja, mereka pun telah dijamin menempati tempat tinggal berupa mess dengan fasilitas mewah terutama dibanding kamar dirumahnya masing-masing. Jika hari sudah menunjukkan pukul 14:00 mereka harus standby di tempat pekerjaan, tentu saja untuk siap menerima tamu lelaki iseng yang akan memilih sekaligus mengencani. Baru pada pukul 02:00
dini hari kembali ke mess masing-masing.

Kenapa para ABG tersebut mau dipekerjakan semacam itu? Dari alasan klise yang terungkap karena tidak ada pilihan lain. Menurutnya menjalani pekerjaan apapun pasti tujuannya adalah uang. Pasalnya tidak sedikit dari mereka kini justru menjadi tulang punggung dari keluarga.
Sungguh tidak terbayangkan jika pemantauan Pos Kota didua tempat singging hall Hot dikawasan Jakarta Barat dan Segem di Jakarta Utara, bertaburan cewek pelaku seks siap saji berusia belasan tahun. Mereka dengan dandanan seksi ala artis ibukota, seakan siap dijadikan mangsa bagi lelaki iseng yang membutuhkan pelayan seks di luar rumah.


Dari satu tempat baik di Hot maupun Segem, bisa mencapai seratus cewek ABG malam. Pengunjung tinggal pilih, karena cewek-cewek muda dan cantik itu, mondar-mandir dari satu tabel ke tabel lain, jika cocok dengan incaran cewek ABG yang dilihat tinggal tanya ke waitress (pelayan minuman), nomor berapa?


Setelah mengetahui si A , cewek ABG malam yang dikehendaki, konsumen tinggal mendatangi kasir membayar senilai Rp.200ribu sambil menyebut nomor cewek ABG yang ditaksir untuk dilayani. Dalam hitungan waktu tak lebih dari 5menit pelayan seks siap saji, bisa langsung digiring untuk masuk ke kamar yang berfasilitas cukup mewah: ada AC, air panas, berdinding kaca dan kasur empuk.

Namun bagi konsumen jangan coba-coba melakukan hubungan seks tanpa kondom. Sulit dibayangkan jika semalam mereka bisa melayani 10 lelaki dan telah bekerja disitu lebih dari setahun.

No comments: